优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mantan Penasihat Gedung Putih Bebas dari Dakwaan Penipuan dengan Uang Jaminan 5 Juta Dollar AS

优游国际.com - 21/08/2020, 16:56 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Mantan penasihat Gedung Putih, Steve Bannon, membayar uang jaminan 5 juta dollar AS (Rp 73,8 miliar) untuk bebas dari dakwaan penipuan, terkait pendanaan tembok perbatasan AS-Meksiko.

Di pengadilan federal di Manhattan, Bannon menyangkal dakwaan penipuan, terhadap dana donatur untuk membantu membangun tembok perbatasan AS-Meksiko yang ditandatangani oleh Presiden Donald Trump.

Melansir Al Jazeera pada Jumat (21/8/2020), melalui pengacaranya mengajukan pembelaan tidak bersalah. Barron dibebaskan dengan jaminan 5 juta dollar AS (Rp 73,8 miliar) dan dilarang oleh hakim federal untuk bepergian ke luar negeri.

Mantan penasihat Gedung Putih, Steve Bannon, ditangkap di sebuah kapal pesiar, dengan tuduhan penipuan terhadap dana donatur untuk membantu membangun tembok perbatasan AS-Meksiko yang ditandatangani oleh Presiden Donald Trump.

Tuduhan tersebut tertuang dalam dokumen dakwaan yang berada di pengadilan federal Manhattan.

Di situ disebutkan Bannon dan 3 orang lainnya telah "mengatur skema untuk menipu ratusan ribu donatur" melalui program We Build The Wall.

Dakwaan tersebut mengklaim "skema" terkait dengan penggalangan dana melalui online yang digunakan untuk membangun tembok di sepanjang perbatasan selatan AS.

Dana yang terkumpul disebut lebih dari 25 juta dollar AS (Rp 368,9 miliar).

Baca juga: Obama Serang Trump dengan Menyebutnya Tidak Layak Jadi Presiden AS 2020

Brian Kolfage, Andrew Badolato dan Timothy Shea ditangkap bersama Bannon, menurut pernyataan dari kantor Kejaksaan AS di Distrik Selatan New York.

Bannon secara terbuka menyebut kampanye We Build The Wall sebagai "organisasi relawan".

Kolfage "berulang kali dan meyakinkan publik dengan kebohongannya bahwa dia" tidak akan mengambil sepeser pun gaji atau kompensasi dan bahwa "100 persen dari dana yang terkumpul...akan digunakan dalam pelaksanaan misi dan tujuan bersama", menurut dakwaan.

Menurut dakwaan, keempat pria itu diduga menerima ratusan ribu dolar "yang masing-masing mereka gunakan dengan cara yang tidak sesuai dengan representasi organisasi publik tersebut".

Bannon menerima lebih dari 1 juta dollar AS (Rp 14,8 miliar) dari skema penggalangan dana online melalui organisasi nirlaba yang dia kendalikan, dan menggunakannya "untuk menutupi ratusan ribu dolar" dalam pengeluaran pribadi.

Baca juga: Pengalaman Kalah, Hillary Clinton Peringatkan Trump Bisa Curi Pilpres 2020

Kolfage "secara diam-diam menggunakan dana lebih dari 350.000 dollar AS (Rp 5,2 miliar) untuk keperluan pribadinya".

Keempat tersangka tersebut didakwa telah bersekongkol untuk melakukan pencucian uang yang masing-masing terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau