优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mengenang Paus Fransiskus, Tetap Bertugas hingga Akhir Hayat Meski Dianjurkan Dokter Beristirahat

优游国际.com - 22/04/2025, 13:27 WIB
Inas Rifqia Lainufar

Penulis

Sumber

VATIKAN, KOMPAS.com – Dunia berduka atas wafatnya Paus Fransiskus pada Senin (21/4/2025) pagi waktu setempat.

Meski dalam kondisi kesehatan yang sangat menurun, pemimpin 1,4 miliar umat Katolik ini tetap menjalankan tugasnya hingga saat-saat terakhir hidupnya.

Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun akibat stroke dan gagal jantung yang tak dapat dipulihkan, setelah sebelumnya sempat dirawat lebih dari lima minggu di rumah sakit karena pneumonia.

Baca juga: Paus Fransiskus Berpulang: Selamat Tinggal Sosok Welas Asih, Pesanmu Akan Abadi

Meski dokter menyarankan dua bulan istirahat total, ia tetap memilih untuk aktif menjalankan tugas-tugasnya sebagai Pemimpin Gereja Katolik.

Muncul di Hadapan Umat Saat Paskah

Pada Minggu Paskah, sehari sebelum wafatnya, Paus Fransiskus tampil di hadapan publik untuk pertama kalinya sejak Februari.

Ia muncul di Lapangan Santo Petrus dengan mobil berwarna putih, menyapa puluhan ribu umat yang bersorak menyambutnya.

Meski suaranya terdengar serak dan lemah, Paus sempat mengucapkan "Selamat Paskah" dan menyampaikan pesan perdamaian yang dibacakan oleh seorang ajudan.

Dalam pesannya, ia menyerukan gencatan senjata di Gaza, meminta pembebasan sandera oleh Hamas, serta mengecam peningkatan anti-semitisme di dunia.

Menemui Pemimpin Dunia

Hari itu, Paus juga menerima Wakil Presiden Amerika Serikat JD Vance dan Perdana Menteri Kroasia Andrej Plenkovic dalam pertemuan singkat yang penuh makna.

Baca juga: Vatikan: Paus Fransiskus Tahu Umurnya Tak Lama Lagi, Langsung Lakukan Ini

“Saya senang bisa menemuinya kemarin, meskipun beliau tampak jelas sedang sakit,” tulis Vance di media sosial.

Kesetiaan pada Misi Hingga Akhir

Menurut Kardinal Michael Czerny, Paus Fransiskus tetap menjaga keseimbangan antara pemulihan dan tanggung jawab sebagai Uskup Roma.

“Ia wafat dengan 'bau domba',” katanya, mengacu pada ungkapan yang sering digunakan Paus untuk menyemangati para uskup agar dekat dengan umat.

Austen Ivereigh, penulis biografi Paus, menyebut Paus Fransiskus sebagai seseorang yang “ahli dalam memilih waktu” dan selalu menempatkan kehadiran pastoralnya sebagai prioritas utama.

“Ia memastikan kita memiliki paus pada hari Paskah,” ujarnya.

Selama masa pemulihan, Paus dirawat oleh perawat pribadi selama 24 jam dan menggunakan oksigen melalui selang kecil di hidung.

Ia sempat menggunakan ventilasi non-invasif selama dirawat di rumah sakit, namun tidak lagi setelah pulang.

Baca juga: Mengenang Paus Fransiskus dan Kemanusiaan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kerja 20 Jam per Hari, Pegawai Bank Sakit Gagal Pankreas lalu Dipecat

Kerja 20 Jam per Hari, Pegawai Bank Sakit Gagal Pankreas lalu Dipecat

Global
Robert Prevost Ungkap Alasan Pilih Nama Paus Leo XIV

Robert Prevost Ungkap Alasan Pilih Nama Paus Leo XIV

Global
India-Pakistan Mengaku Gencatan Senjata Sendiri, AS Klaim Ikut Andil

India-Pakistan Mengaku Gencatan Senjata Sendiri, AS Klaim Ikut Andil

Global
India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata Usai 3 Hari Perang

India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata Usai 3 Hari Perang

Global

Internasional

Internasional
Pakistan Balas Gempur India dengan 400 Drone, Perang Makin Sengit

Pakistan Balas Gempur India dengan 400 Drone, Perang Makin Sengit

Global

Internasional

Internasional

Internasional
Rumah Masa Kecil Paus Leo XIV di Chicago Mendadak Jadi Rebutan

Rumah Masa Kecil Paus Leo XIV di Chicago Mendadak Jadi Rebutan

Global
Paus Leo XIV Akan Terima Cincin Nelayan dalam Misa Pelantikannya

Paus Leo XIV Akan Terima Cincin Nelayan dalam Misa Pelantikannya

Global
Gencatan Senjata Batal, Rusia-Ukraina Saling Tuduh Langgar Kesepakatan

Gencatan Senjata Batal, Rusia-Ukraina Saling Tuduh Langgar Kesepakatan

Global
Sama-sama dari AS, Bagaimana Relasi Paus Leo XIV-Trump Nanti?

Sama-sama dari AS, Bagaimana Relasi Paus Leo XIV-Trump Nanti?

Global
Kakak Paus Leo XIV Ungkap Masa Kecil Adiknya Gemar Tirukan Pastor: Kau Akan Jadi Paus

Kakak Paus Leo XIV Ungkap Masa Kecil Adiknya Gemar Tirukan Pastor: Kau Akan Jadi Paus

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau