Salah satunya adalah Robiin, mantan anggota DPRD Indramayu, Jawa Barat, yang kini terjebak dalam kondisi memprihatinkan di negara yang sedang dilanda konflik ini.
Video tersebut telah viral di TikTok, mencatat lebih dari 5,4 juta kali tayang pada Jumat, 17 Januari 2025.
Robiin, yang merupakan warga Kecamatan Patrol, Indramayu, pernah menjabat sebagai anggota DPRD periode 2014-2019 dari Partai Nasdem.
Pada Oktober 2024, ia mengirimkan pesan melalui jalur tersembunyi kepada rekan-rekannya sesama mantan anggota DPRD Indramayu, yang mengungkapkan kondisi buruk yang dialaminya bersama tiga WNI lainnya.
Mereka dipaksa untuk bekerja sebagai scammer online dan menjalani penyiksaan fisik.
Asep Kurniawan, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, mengonfirmasi bahwa salah satu individu dalam video tersebut adalah Robiin.
"Berdasarkan berkas dan foto yang ada, lalu dicocokkan dengan video empat WNI, itu dimungkinkan ada kemiripan salah satunya adalah Pak Robiin," ujar Asep pada Jumat (17/1/2025).
Menanggapi video tersebut, Pemkab Indramayu langsung bergerak cepat.
Asep menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan keluarga Robiin dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai upaya penyelamatan.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan keluarga, barangkali ada informasi yang bisa kami tindaklanjuti," tambah Asep.
"Ini tidak disengaja. Ya mungkin ada kebocoran atau gimana lah, saya juga kurang tahu. Tapi mungkin ini bisa jadi jalan Allah supaya bisa balikin mereka," ujar Yuli.
Video tersebut, yang awalnya dikirim untuk dokumentasi pelaporan ke pemerintah, ternyata tersebar luas di media sosial.
Yuli berharap agar pemerintah segera mengupayakan pemulangan suaminya dan tiga WNI lainnya.
"Saya memohon banget untuk segera secepatnya," ujarnya penuh harap.
Hingga kini, meski koordinasi telah dilakukan, penyelamatan Robiin dan ketiga temannya belum dapat dilaksanakan.
Mereka terjebak di wilayah Hpa Lu, Myawaddy, yang merupakan daerah perbatasan Myanmar dengan Thailand dan berada di tengah konflik bersenjata antara kelompok etnis dan militer Myanmar.
Sukamta, anggota Komisi I DPR RI, menilai bahwa tantangan besar bagi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) adalah mengatasi situasi yang penuh risiko ini.
"Semoga segera ketemu solusi untuk pemulangan mereka," ujarnya pada Sabtu (18/1/2025).
Judha Nugraha, Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, menyatakan bahwa KBRI Yangon telah melakukan berbagai upaya, termasuk menyampaikan nota diplomatik kepada Kemlu Myanmar dan berkoordinasi dengan jejaring lokal di Myawaddy.
Meskipun demikian, wilayah tersebut masih sulit dijangkau oleh penegak hukum.
Bupati Indramayu, Nina Agustina, turut merespons viralnya video ini dan mengonfirmasi bahwa Pemkab Indramayu terus memantau perkembangan upaya pemulangan Robiin.
"Kita terus pantau dan menjalin komunikasi dengan Mabes Polri, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Tenaga Kerja, dan semua institusi yang bertujuan agar Robiin dapat segera pulang ke tanah air," ujar Nina, Minggu (19/1/2025).
Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah berhasil memulangkan dua WNI korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) lainnya yang juga berada di Myanmar.
Namun, Robiin dan tiga WNI lainnya masih dalam proses penyelamatan, dengan harapan pemulangan dapat terlaksana dalam waktu dekat.
Kementerian Luar Negeri RI mengimbau agar masyarakat selalu berhati-hati terhadap tawaran kerja luar negeri yang tidak jelas, terutama yang beredar melalui media sosial.
Menurut Judha Nugraha, selain Robiin, masih ada 81 WNI lainnya yang menjadi korban TPPO di wilayah yang sama.
"Kami terus berupaya untuk membebaskan mereka, meskipun ada sejumlah tantangan di lapangan," ungkapnya.
Semua pihak berharap agar Robiin dan WNI lainnya bisa segera kembali ke tanah air dengan selamat.
Pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan berbagai instansi untuk mencari solusi terbaik bagi mereka yang terperangkap di wilayah konflik.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bupati Indramayu Upayakan Robiin Eks Dewan yang Disekap di Myanmar Cepat Dipulangkan
/jawa-barat/read/2025/01/19/145400888/wni-disekap-di-myanmar-termasuk-robiin-mantan-anggota-dprd-apa-yang