优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Dua Buron Kasus Penembakan di Bogor Ditangkap di Bali, Diduga Hendak ke Belanda

优游国际.com - 12/02/2025, 09:10 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Dua buronan kasus penembakan di depan Pasar Mawar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat, akhirnya berhasil ditangkap polisi setelah sempat melarikan diri.

Kedua pelaku yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) itu adalah Faizer Yahya alias Dede dan Hasan Alhabshy.

Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho, mengungkapkan bahwa polisi awalnya melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku di Jakarta sebelum akhirnya menemukan jejak mereka di Bali.

“Jadi bisa saya jelaskan, perburuan ini berlangsung dari tanggal 3 sampai 11 Februari. Kami sempat mengejar mereka ke Jakarta,” kata AKP Aji Riznaldi Nugroho dalam konferensi pers di Mako Polresta Bogor Kota, Selasa (11/2/2025).

Baca juga:

Namun, upaya penangkapan di Jakarta tidak membuahkan hasil. Polisi kemudian melanjutkan pencarian ke wilayah Kabupaten Bogor sebelum mendapatkan informasi bahwa kedua buron tersebut berada di Bali.

“Kemudian diluncurkan kolaborasi antara Polda dan Polresta untuk melakukan penangkapan di Bali,” lanjut Aji.

Tim kepolisian melakukan pengintaian selama dua hari sebelum akhirnya berhasil menangkap Dede dan Hasan di sebuah penginapan di wilayah Kuta. Saat ditangkap, keduanya tidak melakukan perlawanan.

“Kami melakukan pengintaian selama dua hari, dan alhamdulillah hasilnya, yang bersangkutan dapat kita amankan di wilayah Bali,” ujarnya.

Polisi menemukan salah satu paspor tujuan Netherlands (Belanda).

Saat ini, Dede dan Hasan sedang diperiksa oleh penyidik terkait dugaan keterlibatan mereka sebagai aktor intelektual dalam kasus penembakan ini.

“Kami akan sampaikan setelah pemeriksaan lebih lanjut dalam penyidikan,” tambahnya.

Baca juga:

Motif dendam pribadi dan peran para pelaku

Sebelumnya, empat tersangka lainnya dalam kasus ini telah diamankan oleh pihak kepolisian. Mereka adalah Bambang Hamid, Muhammad Renmaur, Nikson Yason, dan Tioni Lakonda.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Eko Prasetyo, menyatakan bahwa Bambang Hamid merupakan eksekutor utama yang menembak korban berinisial TB (45) di lokasi kejadian pada Senin (3/2/2025).

“Untuk tersangka yang kita amankan saat ini ada empat. Yang pertama atas nama B, yang merupakan pelaku utama penembakan,” ujar Eko dalam konferensi pers di Mako Polresta Bogor Kota, Selasa (4/2/2025).

Eko menambahkan bahwa sebelum ditembak, korban sempat mengalami pengeroyokan. TB mencoba melawan, namun akhirnya tewas setelah ditembak.

Baca juga:

Halaman:


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Hari Ini Terus Turun, Berapa Harga Jual Kembali?

Harga Emas Antam Hari Ini Terus Turun, Berapa Harga Jual Kembali?

Kalimantan Timur
Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini Anjlok Jadi di Bawah Rp 2 Juta Per Gram

Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini Anjlok Jadi di Bawah Rp 2 Juta Per Gram

Kalimantan Timur
Jadwal dan Line Up Indonesia vs Korea Selatan di Sudirman Cup 2025

Jadwal dan Line Up Indonesia vs Korea Selatan di Sudirman Cup 2025

Sulawesi Selatan
Alasan PLTU Celukan Bukan Penyebab 'Blackout' Bali, Ini Penjelasannya

Alasan PLTU Celukan Bukan Penyebab "Blackout" Bali, Ini Penjelasannya

Jawa Timur
Curhat Menyentuh Siswi SD Cianjur untuk Dedi Mulyadi: Sekolah Kami seperti Kontrakan

Curhat Menyentuh Siswi SD Cianjur untuk Dedi Mulyadi: Sekolah Kami seperti Kontrakan

Jawa Barat
Profil Firsta Yufi Amarta, Putri Indonesia 2025 Asal Jawa Timur

Profil Firsta Yufi Amarta, Putri Indonesia 2025 Asal Jawa Timur

Jawa Timur
Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Tol Cisumdawu, Ngantuk Usai Konsumsi Obat Diabetes

Sopir Travel Jadi Tersangka Kecelakaan Tol Cisumdawu, Ngantuk Usai Konsumsi Obat Diabetes

Jawa Barat
Mahasiswi Unhas Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Karena Sakit Sesak Napas

Mahasiswi Unhas Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Karena Sakit Sesak Napas

Sulawesi Selatan
Sopir Travel Cisumdawu Ternyata Mengantuk Usai Minum Obat Diabetes, Tiga Tewas

Sopir Travel Cisumdawu Ternyata Mengantuk Usai Minum Obat Diabetes, Tiga Tewas

Jawa Barat
PLN Pulihkan Sistem Kelistrikan Bali Kurang dari 12 Jam

PLN Pulihkan Sistem Kelistrikan Bali Kurang dari 12 Jam

Jawa Timur
Terungkap dari Bau Busuk dan Lalat, Ibu dan Anak Ditemukan Tewas di Bengkulu

Terungkap dari Bau Busuk dan Lalat, Ibu dan Anak Ditemukan Tewas di Bengkulu

Jawa Barat
Apakah Bali Mati Listrik karena Serangan Siber? Ini Penjelasan PLN

Apakah Bali Mati Listrik karena Serangan Siber? Ini Penjelasan PLN

Jawa Timur
Aliran Listrik di Bali Normal Kembali, Warga Tak 'Gelap-gelapan' Rayakan Kuningan Hari Ini

Aliran Listrik di Bali Normal Kembali, Warga Tak "Gelap-gelapan" Rayakan Kuningan Hari Ini

Jawa Barat
Pemadaman Listrik Total 5 Jam di Bali, Warga Rasakan Suasana seperti Nyepi

Pemadaman Listrik Total 5 Jam di Bali, Warga Rasakan Suasana seperti Nyepi

Jawa Barat
Audit Hibah Rp 45 Miliar Yayasan Eks Wagub Jabar, Dedi Mulyadi: Diaudit Total

Audit Hibah Rp 45 Miliar Yayasan Eks Wagub Jabar, Dedi Mulyadi: Diaudit Total

Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau