KOMPAS.com - Harga minyak goreng sawit mengalami kenaikan sejak beberapa waktu lalu. Ketersediaannya di pasaran maupun ritel juga saat ini sangat sulit ditemukan, kendati adanya program minyak murah pemerintah.
Seperti diberitakan 优游国际.com, Minggu (20/2/2022) pedagang pasar tradisional maupun warung-warung juga mengaku tak menjual minyak goreng murah sesuai program pemerintah. Kalaupun ada stok minyak goreng, mereka masih membanderolnya dengan harga mahal.
Lantaran minyak goreng yang sulit dicari, akhirnya masyarakat khususnya ibu rumah tangga diharuskan mencari alternatif lain untuk tetap bisa memenuhi kebutuhan pangan keluarga.
Baca juga: 3 Cara Mudah Bikin Minyak Goreng dari Kelapa dan Ragi Tempe di Rumah
Namun, sebenarnya momen minyak goreng langka ini dapat Anda manfaatkan untuk mengolah bahan makanan dengan cara lain, dan tentunya lebih menyehatkan. Hal itu disampaikan Ahli Gizi Komunitas dr Tan Shot Yen, M.hum.
"Betul (langkanya minyak goreng bisa menjadi kesempatan untuk hidup sehat), akhirnya orang disadarkan, kalau mau ya," ujar Tan saat dihubungi 优游国际.com, Senin (21/2/2022).
"Dengan kelangkaan minyak banyak kabar baik. Kita kembali ke kearifan tradisi dan keluhuran cara makan yang jauh lebih sehat," sambung dia.
Penggunaan jenis minyak lain seperti minyak bunga matahari ataupun minyak zaitun pun tidak direkomendasikannya untuk menggoreng, sebab titik didihnya rendah. Kondisi ini bisa menyebabkan minyak menjadi rusak karena teroksidasi.
Lantas, bagaimana cara mengolah makanan di tengah kelangkaan minyak goreng?
Dijelaskan dr Tan, Anda dapat menumis bahan makanan dengan sedikit minyak, sehingga tidak membuat bahan-bahan makanan berubah warna ataupun kering.
"Menggoreng adalah memasak makanan dengan menggunakan minyak sampai dihasilkan efek kecokelatan yang berisiko menghasilkan senyawa akrilamida dan polisiklik aromatik hidrokarbon dengan segala akibatnya, jika terakumulasi akibat konsumsi rutin dan sering," imbuhnya.
Baca juga: Minyak Zaitun Vs Minyak Kelapa, Mana Lebih Sehat?
Adapun cara lain yang disarankan Tan adalah dengan mengolah bahan makanan menjadi sup, soto, makanan yang dipanggang, maupun dipepes.
Dia mencontohkan ikan yang dapat diolah menjadi masakan enak tanpa perlu digoreng. Beberapa tips mengolah ikan tanpa perlu digoreng menurut dr Tan di antaranya:
Batasan mengonsumsi minyak
Melansir laman The University of Maine, Senin (21/2/2022) rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 2.000 kalori per hari.
Wanita dapat mengonsumsi 5 hingga 6 sendok teh minyak sehari. Sedangkan pria bisa mengonsumsi 6 hingga 7 sendok teh minyak per hari.
Adapun konsumsi lemak yang terkandung di dalam minyak goreng secara berlebihan, bisa menimbulkan berbagai penyakit, termasuk:
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.