优游国际

Baca berita tanpa iklan.
Salin Artikel

Gratis, Ini Cara Ganti KTP Rusak-Hilang secara Manual dan Online 2024

KOMPAS.com - Kartu Tanda Penduduk (KTP) adalah identitas resmi penduduk yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. KTP berlaku di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia

Kehadiran Identitas Kependudukan Digital (IKD) tidak serta-merta menggantikan Kartu Tanda Penduduk atau KTP.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri) Teguh Setyabudi mengatakan, IKD dan KTP elektronik akan saling melengkapi dan tetap berlaku di Indonesia.

Oleh karena itu, Dukcapil masih melayani pencetakan KTP yang rusak maupun hilang agar setiap penduduk masih memegang bentuk fisik identitas diri.

"(KTP rusak dan hilang) masih bisa dicetak ulang," kata Teguh, saat dihubungi 优游国际.com, Minggu (14/1/2024).

Pihaknya juga memastikan biaya cetak ulang atau ganti KTP masih gratis atau tidak dikenakan biaya. 

Cara mengurus KTP rusak atau hilang juga dapat dilakukan secara manual dengan mendatangi Dinas Dukcapil masing-masing maupun secara online.

Lantas, bagaimana syarat dan caranya?

Syarat ganti KTP rusak dan hilang 2024

Teguh mengatakan, warga yang hendak membuat permohonan pencetakan ulang KTP perlu melampirkan sejumlah syarat.

"Kalau rusak harus menunjukkan fisik rusaknya, kalau hilang harus menunjukkan surat kehilangan dari kepolisian. Itu regulasi di Perpres (Peraturan Presiden) Nomor 96 Tahun 2018," kata Teguh.

Beberapa syarat juga berlaku bagi masyarakat yang ingin mengganti domisili atau data lainnya yang tercantum dalam KTP.

Syarat-syarat tersebut, meliputi:

Setelah menyiapkan beberapa persyaratan, penduduk dapat mendatangi Dinas Dukcapil di masing-masing kabupaten/kota untuk mengajukan permohonan ganti KTP.

Berikut langkah-langkah meminta penerbitan KTP untuk mengganti dokumen yang rusak atau hilang:


Cara ganti KTP rusak dan hilang via online

Teguh menjelaskan, pelayanan penerbitan KTP-el secara online sangat dimungkinkan jika Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota membuka pelayanan administrasi kependudukan daring.

"Kelengkapan persyaratan nanti di-upload ke aplikasi pelayanan online di masing-masing Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota," kata dia.

Tidak disediakan secara nasional, pelayanan kependudukan ini sangat bergantung pada masing-masing daerah.

"Contohnya Dinas Dukcapil yang sudah membuka layanan online adalah Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta melalui aplikasi Alpukat Betawi," ungkap Teguh.

Berikut tata cara mengganti KTP rusak atau hilang melalui aplikasi Alpukat Betawi:

  • Unduh dan pasang aplikasi Alpukat Betawi melalui Google Play Store atau App Store
  • Buat akun dengan klik "Registrasi di sini", kemudian pilih "Warga DKI" atau "Warga Non DKI" sesuai kondisi
  • Masukkan nomor induk kependudukan (NIK), nama, tempat dan tanggal lahir, email, nomor ponsel, dan data lainnya
  • Ikuti instruksi pendaftaran akun sampai selesai
  • Setelah berhasil mendaftar, pada halaman utama aplikasi klik menu "Pencetakan KTP"
  • Klik ikon "+" yang ada di pojok kanan bawah untuk mengajukan permohonan pembuatan KTP rusak atau hilang
  • Pilih data keluarga yang ingin diajukan untuk mencetak KTP baru
  • Gulir layar ke bawah
  • Pada kolom "Keterangan Permohonan" terdapat berbagai jenis permohonan, antara lain Baru, Perubahan Biodata, Pergantian-rusak, Pergantian-hilang, Pindah-Datang
  • Pilih salah satu sesuai kondisi
  • Pilih kelurahan sesuai domisili dan pilih tanggal pengambilan
  • Klik "Kirim Permohonan"
  • Centang dokumen persyaratan, kemudian pilih "Selanjutnya"
  • Unggah dokumen persyaratan ke aplikasi dan klik "Selanjutnya"
  • Di bagian kanan atas terdapat keterangan status pengajuan, yaitu "Penjadwalan".

Nantinya, penduduk cukup menunggu sampai status "Penjadwalan" berganti menjadi "Berhasil".

Untuk pengambilan KTP, penduduk akan diarahkan ke Kantor Dukcapil setempat sesuai lokasi dan jadwal yang tercantum pada aplikasi Alpukat Betawi.

/tren/read/2024/01/14/153000265/gratis-ini-cara-ganti-ktp-rusak-hilang-secara-manual-dan-online-2024

Terkini Lainnya

Studi Sebut Banyak Makan Daging Ayam Tingkatkan Risiko Kanker

Studi Sebut Banyak Makan Daging Ayam Tingkatkan Risiko Kanker

Tren
Kisah Turkish Airlines 981 Tahun 1974: Pintu Terlepas di Udara, 6 Penumpang Terlempar, 340 Lainnya Tewas di Pesawat

Kisah Turkish Airlines 981 Tahun 1974: Pintu Terlepas di Udara, 6 Penumpang Terlempar, 340 Lainnya Tewas di Pesawat

Tren
Penelitian Mengungkap Cara untuk Berkomunikasi dengan Kucing Peliharaan

Penelitian Mengungkap Cara untuk Berkomunikasi dengan Kucing Peliharaan

Tren
Bagaimana Siklus Musim di Planet Lain, Adakah yang Mirip Bumi?

Bagaimana Siklus Musim di Planet Lain, Adakah yang Mirip Bumi?

Tren
Mengapa Hanya Ada 9 Wali Songo? Berikut Penjelasannya

Mengapa Hanya Ada 9 Wali Songo? Berikut Penjelasannya

Tren
Kata-kata Terakhir Pilot MH370, Pesawat Malaysia Airlines yang Hilang Tanpa Jejak sejak 2014

Kata-kata Terakhir Pilot MH370, Pesawat Malaysia Airlines yang Hilang Tanpa Jejak sejak 2014

Tren
Daftar Tanggal Merah Juni 2025, Ada Berapa Long Weekend?

Daftar Tanggal Merah Juni 2025, Ada Berapa Long Weekend?

Tren
Rusia Tolak Dinyatakan Bersalah Tembak Pesawat Malaysia Airlines MH17, Apa Alasannya?

Rusia Tolak Dinyatakan Bersalah Tembak Pesawat Malaysia Airlines MH17, Apa Alasannya?

Tren
Suara yang Tidak dan Mendukung聽Program Barak Milter Dedi Mulyadi

Suara yang Tidak dan Mendukung聽Program Barak Milter Dedi Mulyadi

Tren
Profil Eddie Marzuki Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Meninggal Hari Ini

Profil Eddie Marzuki Nalapraya, Bapak Pencak Silat Dunia yang Meninggal Hari Ini

Tren
Menu MBG di Bogor Mengandung E Coli dan Salmonella, Apa Dampaknya jika Dikonsumsi?

Menu MBG di Bogor Mengandung E Coli dan Salmonella, Apa Dampaknya jika Dikonsumsi?

Tren
DPR hingga Dedi Mulyadi Buka Suara soal Ledakan Pemusnahan Amunisi TNI di Garut

DPR hingga Dedi Mulyadi Buka Suara soal Ledakan Pemusnahan Amunisi TNI di Garut

Tren
Media Asing Soroti Ledakan Amunisi di Garut, Apa Kata Mereka?

Media Asing Soroti Ledakan Amunisi di Garut, Apa Kata Mereka?

Tren
Benarkah Tekanan Darah Tinggi Bisa Picu Kerusakan Ginjal?

Benarkah Tekanan Darah Tinggi Bisa Picu Kerusakan Ginjal?

Tren
Festival Film Cannes 2025 Larang Para Tamu 'Telanjang' di Red Carpet

Festival Film Cannes 2025 Larang Para Tamu "Telanjang" di Red Carpet

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke