优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Di Balik Program Hapus Tato Gratis Polres Tanah Laut

优游国际.com - 23/12/2019, 05:50 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Polres Tanah Laut, Kalimantan Selatan memiliki program kemasyarakat yang menarik, yakni penghapusan tato yang bisa didapatkan secara gratis.

Program ini diinisiasi oleh Brigadir Deddy Purnomo yang berdinas di bagian Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) yang menemukan sejumlah masyarakat yang ingin menghapus tato, namun terbentur mahalnya biaya yang dibutuhkan.

"Jadi sebenarnya program ini sudah berjalan satu tahun, sejak januari 2019, dan alat ini pun awalnya dari dana pribadi saya dan istri, istri saya kan punya klinik kecantikan, ada alatnya," kata Deddy kepada 优游国际.com, Minggu (22/12/2019).

Tidak ada anggaran negara yang digunakan dalam program ini, melainkan dana pribadi dari rekan-rekan yang bertugas di Polres Tanah Laut dan donasi dari pimpinan.

Siapapun boleh mengakses layanan gratis ini tanpa adanya batasan agama, suku, dan sebagainya.

Hanya saja, untuk masyarakat yang beragama Islam, imbuhnya disyaratkan untuk bisa menyetor hafalan Surat Ar-Rahman.

"Sebenarnya tujuannya ini bukan untuk mempersulit, tujuannya untuk mendapat keberkahan. Yang mengerjakan dan yang dikerjakan mendapat keberkahan," jelas dia.

"Toh kalaupun tidak bisa hafal, bisa sambil ngaji. Kan kalau dia enggak bisa ngaji, (Al Quran) itu ada teks latinnya. Boleh baca, kalaupun tidak bisa juga ya enggak apa-apa, tetap kita kerjakan (penghapusan tato)," lanjutnya.

Baca juga: Viral Pengawal Ambulans Ditilang Polisi, Bagaimana Aturannya?

Bebas HIV

Hafalan itu bisa dicicil misalnya 10 ayat setiap kali proses penghapusan. Ya, penghapusan tato membutuhkan proses bertahap, terlebih apabila tinta yang digunakan berwarna dan tebal.

Setidaknya dibutuhkan 9 kali proses laser, yang masing-masing dilakukan dengan jeda waktu satu bulan.

Sementara itu, untuk masyarakat yang berasal dari kalangan non-muslim, penghapusan tato ini tidak disyaratkan apapun.

Hanya saja, semua masyarakat yang ingin menghapus tato harus membawa surat keterangan lab yang menyatakan bebas dari HIV, diabetes, dan hepatitis.

"Kalau itu tidak ada, tidak berani kita kerjakan. Risiko di yang bersangkutan juga, kalau ada hepatitis kan bisa menular, HIV juga, karena kan waktu penembakan laser bisa keluar darah," sebut dia.

Baca juga: Mengapa Aksi Teror Sering Ditujukan ke Polisi?

Kegiatan penghapusan tato di Polres Tanah Laut, Kalimantan Selatan.Dok. Pribadi Kegiatan penghapusan tato di Polres Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Sejauh ini, lebih dari 90 orang masyarakat yang memanfaatkan layanan ini. Mereka datang dengan berbagai latar belakang, seperti masuk agama Islam, ingin menikah, mencari pekerjaan, dan sebagainya.

"Nah kalau itu biasanya kami luruskan sih agar meluruskan niatnya. Biar niatnya bukan karena apa-apa, tapi karena hijrah, bagi yang Muslim," katanya lagi.

Halaman:


Terkini Lainnya

Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, Psikolog Beri 5 Saran Ini ke Para Orang Tua

Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, Psikolog Beri 5 Saran Ini ke Para Orang Tua

Tren
Saat Bandung dan Bogor Tingkatkan Layanan Tes HIV, Sifilis, dan Hepatitis B untuk Ibu Hamil...

Saat Bandung dan Bogor Tingkatkan Layanan Tes HIV, Sifilis, dan Hepatitis B untuk Ibu Hamil...

Tren
Apakah Tidur di Lantai Bisa Kena Angin Duduk? Ini Jawaban Dokter

Apakah Tidur di Lantai Bisa Kena Angin Duduk? Ini Jawaban Dokter

Tren
India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata, Trump Klaim atas Mediasi AS

India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata, Trump Klaim atas Mediasi AS

Tren
Paus Leo XIV Ternyata Pernah Kunjungi Indonesia, Berikut Lokasi yang Dikunjungi

Paus Leo XIV Ternyata Pernah Kunjungi Indonesia, Berikut Lokasi yang Dikunjungi

Tren
Muncul Awan Klorin Beracun di Spanyol, 16.000 Warga Diminta Tetap di Rumah

Muncul Awan Klorin Beracun di Spanyol, 16.000 Warga Diminta Tetap di Rumah

Tren
Kenapa AS dan China Akhirnya Mau Berunding soal Tarif?

Kenapa AS dan China Akhirnya Mau Berunding soal Tarif?

Tren
Kisah Penerbangan Saudia 163: Saat Pintu Dibuka di Bandara, 301 Penumpang Ditemukan Sudah Tewas

Kisah Penerbangan Saudia 163: Saat Pintu Dibuka di Bandara, 301 Penumpang Ditemukan Sudah Tewas

Tren
Bagaimana Cara Arkeolog Tahu Jenis Kelamin dari Kerangka Manusia?

Bagaimana Cara Arkeolog Tahu Jenis Kelamin dari Kerangka Manusia?

Tren
Viral, Video Polisi Diduga Rebut Boks Berisi Rokok Ilegal, Ini Kata Bea Cukai dan Polrestabes Surabaya

Viral, Video Polisi Diduga Rebut Boks Berisi Rokok Ilegal, Ini Kata Bea Cukai dan Polrestabes Surabaya

Tren
Apakah Paus Leo XIV Tak Sejalan dengan Trump?

Apakah Paus Leo XIV Tak Sejalan dengan Trump?

Tren
5 Minuman yang Aman dan Baik Dikonsumsi Penderita Gagal Ginjal

5 Minuman yang Aman dan Baik Dikonsumsi Penderita Gagal Ginjal

Tren
Pakistan Gelar Rapat Komando Nuklir Setelah Serang India?

Pakistan Gelar Rapat Komando Nuklir Setelah Serang India?

Tren
Apakah Cuci Darah karena Gagal Ginjal Ditanggung BPJS Kesehatan? Ini Ketentuannya

Apakah Cuci Darah karena Gagal Ginjal Ditanggung BPJS Kesehatan? Ini Ketentuannya

Tren
Tukang Parkir Liar Disebut Merusak Ekonomi karena Membuat Warung Sepi, Apa Kata Pengamat?

Tukang Parkir Liar Disebut Merusak Ekonomi karena Membuat Warung Sepi, Apa Kata Pengamat?

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau