ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

BMKG Sebut Indonesia Dilanda El Nino dan Monsun Asia Saat Musim Hujan 2024, Apa Dampaknya?

ÓÅÓιú¼Ê.com - 14/01/2024, 09:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dua fenomena alam akan melanda Indonesia saat musim hujan 2024, yakni El Nino dan Angin Monsun Asia.

Adapun, El Nino adalah fenomena memanasnya suhu muka laut di Samudera Pasifik bagian tengah hingga timur.

Sementara Monsun Asia adalah angin yang bertiup pada Oktober-April di Indonesia saat Matahari berada di belahan Bumi Selatan.

Datangnya Monsun Asia menyebabkan Asia menjadi lebih dingin dengan tekanan maksimum, sedangkan Australia mengalami musim panas.

Deputi Bidang Meteorologi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengatakan, El Nino dan Monsun Asia yang berbarengan akan berdampak ke beberapa wilayah ketika Indonesia memasuki musim hujan.

Baca juga: BMKG Rilis Daerah Rawan Banjir di Jakarta dan Bodetabek 10-20 Januari 2024

Lantas, apa dampak El Nino dan Monsun Asia pada musim hujan 2024 di Indonesia?

Penjelasan BMKG

Guswanto menjelaskan bahwa BMKG memperkirakan El Nino masih berlangsung hingga Maret-April 2024.

Fenomena tersebut, lanjut Guswanto, secara umum akan memberikan dampak berupa pengurangan curah hujan tahunan atau annual rainfall di Indonesia secara tidak merata.

Sementara itu, munculnya Monsun Asia ketika Indonesia memasuki musim hujan menyebabkan curah hujan menjadi tinggi.

Guswanto menjelaskan bahwa Monsun Asia adalah angin musim yang bersifat periodik yang biasanya terjadi di Samudera Hindia dan sebelah selatan Asia.

"Monsun Asia diprakirakan hingga April 2024," ujar Guswanto kepada ÓÅÓιú¼Ê.com, Sabtu (13/1/2024).

Baca juga: Kapan Puncak Musim Hujan 2024? Ini Prakiraan BMKG

Dampak El Nino dan Monsun Asia di Indonesia

Lebih lanjut, Guswanto menerangkan bahwa datangnya El Nino dan Monsun Asia ketika Indonesia memasuki musim hujan tidaklah sama di beberapa wilayah.

El Nino akan menyebabkanintensitas hujan di beberapa wilayah berkurang, sedangkan Monsun Asia akan menyebabkan wilayah Indonesia lainnya diguyur hujan dengan intensitas cukup tinggi.

Beberapa wilayah yang akan merasakan curah hujan berkurang akibat El Nino, seperti:

  • Kabupaten Bangkalan
  • Kabupaten Banyuwangi
  • Kabupaten Blitar
  • Kabupaten Gresik
  • Kabupaten Bondowoso
  • Kabupaten Bojonegoro.

Di sisi lain, Monsun Asia yang dapat meningkatkan curah hujan di Indonesia di wilayah Indonesia bagian barat, yakni:

  • Sumatera
  • Jawa
  • Kalimantan
  • Sulawesi
  • Bali
  • Nusa Tenggara.

Baca juga: Akankah Cuaca Januari 2024 Lebih Panas dari Desember 2023? Berikut Penjelasan BMKG

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau