MADRID, KOMPAS.com - Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez secara gamblang menyebut Israel sebagai negara genosida dalam sebuah sesi tanya jawab parlemen pada Rabu (14/5/2025).
Sanchez mengatakan, Spanyol tidak akan berurusan dengan negara semacam itu, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
Hal tersebut disampaikan Sanchez saat menanggapi kritik dari Gabriel Rufian, anggota parlemen Catalan, yang menuduhnya mempertahankan hubungan dagang dengan Israel meskipun ada perang Gaza.
Baca juga: Israel Serang Gaza: 120 Orang Tewas, RS Berhenti Beroperasi, Bantuan Masih Tertahan
"Saya ingin menjelaskan satu hal di sini, Tuan Rufian. Kami tidak berurusan dengan negara genosida, kami tidak melakukannya," tegas Sanchez.
Menurut laporan sejumlah media lokal, ini adalah pertama kalinya Sanchez secara terbuka menggunakan istilah negara genosida. Frasa tersebut sering digunakan aliansi politik Sumar yang menjadi mitranya.
Pemimpin Sumar dan Wakil Perdana Menteri Kedua Yolanda Diaz telah berulang kali menuduh Israel melakukan genosida dan menyerukan pembekuan hubungan perdagangan antara Spanyol dan Israel.
Sebagai respons atas pernyataan Sanchez, Israel langsung memanggil Duta Besar Spanyol untuk Israel Ana Salomon pada Rabu. Dia diminta menghadiri pertemuan di Kementerian Luar Negeri Israel.
Baca juga:
"Menyusul pernyataan keras yang dibuat oleh Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Duta Besar Spanyol untuk Israel telah dipanggil untuk menghadiri pertemuan teguran di Kementerian Luar Negeri di Yerusalem," kata Kementerian Luar Negeri Israel dalam sebuah pernyataan.
Di sisi lain, tentara Israel terus melancarkan serangan brutal di Jalur Gaza, menewaskan lebih dari 52.900 warga Palestina sejak Oktober 2023, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.
Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant pada November 2023 atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas perangnya di daerah kantong itu.
Baca juga: Israel Tingkatkan Serangan di Gaza di Tengah Kunjungan Trump ke Timur Tengah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.