优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Mengenal Angin Topan: Dampak dan Proses Terjadinya

优游国际.com - 16/05/2025, 14:00 WIB
Mufit Apriliani

Penulis

优游国际.com - Angin topan adalah salah satu fenomena alam yang seringkali menimbulkan kekhawatiran di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.

Dalam beberapa tahun terakhir bencana angin topan dan turunannya seperti puting beliung ketap terjadi dan membawa dampak besar terhadap kehidupan masyarakt, infrastruktur, hingga kehidupan ekonomi.

Lalu, apa sih yang dimaksud dengan angin topan itu, dan mengapa bisa terjadi? Yuk kita simak pengertian, proses terjadinya, dan dampak yang ditimbulkan angin topan di bawah ini!

Baca juga: Apa Itu Angin Fohn? Proses Terbentuk, Penyebab, dan Dampaknya

Apa itu angin topan?

Melansir Jurnal Mekanisme Angin Topan dan Dampaknya pada Lingkungan (2024) karya Agung Adi Prasetyo dan Sudarti, angin topan atau disebut juga dengan badai siklon tropis adalah angin kencang yang terbentu di wilayah tropis dan subtropis.

Angin ini umumnya datang dengan kecepatan yang sangat tinggi mencapai 119 kilometer per jam disertai hujan lebat dan badai petir.

Bahkan mengutip Buku Analisis Kesehatan Lingkungan Akibat Pemanasan Global (2020) karya H.J.Mukono, kecepatan angin maksimum dari siklon tropis meningkat sejak 1981 dan diperkirakan karena suhu air laut yang semakin meningkat.

Menurut sejumlah penelitian, global warming dapat menghangatkan laut dan meningkatkan frekuensi terjadinya angin topan.

Angin topan memiliki aliran udara ekstrem yang bergerak dari tempat bertekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah. Tekanan udara ini disebabkan karena perbedaan suhu udara yang begitu besar.

Baca juga: Mengenal Angin Muson, Penentu Musim Hujan dan Kemarau di Indonesia

Proses terjadinya angin topan

Terjadinya angin topan bermula dari adanya perbedaan suhu yang signifikan antara permukaan laut dan atmosfer di atas wilayah tropis.

Panas yang terserap oleh permukaan laut akan menaikkan suhu dan kelembapan udara di atasnya.

Nah, udara yang lembap ini akan naik lalu menyebabkan tekanan udara di permukaan menjadi rendah.

Udara dingin di sekitarnya akan bergerak menuju pusat tekanan rendah sehingga terbentuk aliran udara berputar.

Semakin besar perbedaan suhu, maka semakin kuat perputaran angin yang terbentuk. Inilah proses terbentuknya angin topan.

Angin topan akan terus berkembang dan menguat selama mendapatkan suplai energi panas dari permukaan laut yang hangat

Kekuatan maksimal angin topan dapat terjadi ketika melewati perairan hangat dengan suhu permukaan laut sekitar 26-27 derajat Celcius.

Baca juga: Apa itu Angin Laut dan Angin Darat? Ini Penjelasan dan Perbedaannya!

Halaman:

Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau