KOMPAS.com - Nyeri pinggang bisa terjadi kapan saja, termasuk setelah minum suplemen.
Guru Besar Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Zullies Ikawati mengatakan, nyeri di sekitar pinggang yang terasa hingga ke sisi belakang perut, menunjukkan masalah serius pada organ ginjal.
"Nyeri pinggang yang muncul setelah konsumsi vitamin atau suplemen bisa merupakan tanda terjadinya hiperkalsemia," kata dia, saat dikonfirmasi 优游国际.com, Senin (19/5/2025).
Hiperkalsemia adalah kondisi medis ketika kadar kalsium dalam darah meningkat lebih dari batas normal. Hal ini terjadi karena peradangan atau kerusakan ginjal.
Intensitas nyerinya bisa ringan hingga berat dan terjadi secara silih berganti atau tiba-tiba.
Pada kasus tertentu, nyeri pinggang setelah minum suplemen bisa terjadi pada satu sisi tetapi bisa juga pada kedua sisi.
Lantas, seperti apa gejala nyeri pinggang setelah minum suplemen yang menandakan kesehatan ginjal?
Baca juga: Berapa Lama Jalan Kaki untuk Meredakan Nyeri Pinggang? Ini Temuan Studi
Zullies menjelaskan, besar kemungkinan gangguan nyeri pada area pinggang yang muncul setelah konsumsi suplemen menjadi pertanda ginjal tidak sehat.
Apalagi, kondisi tersebut muncul setelah pasien mengonsumsi suplemen dalam jangka waktu panjang.
Berikut gejala yang bisa menyertai nyeri pinggang setelah minum suplemen dan menandakan terjadinya kerusakan ginjal:
Baca juga: Sering Alami Nyeri Pinggang? Ini Beberapa Kemungkinan Penyebabnya
Nyeri pinggang bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya terlalu banyak mengonsumsi vitamin D. Keracunan vitamin D terjadi ketika kadar darah meningkat di atas 150 ng/ml (375 nmol/l).
Kondisi ini terjadi karena vitamin disimpan dalam lemak tubuh dan dilepaskan ke aliran darah secara perlahan. Akibatnya, efek toksisitas dapat bertahan selama beberapa bulan setelah seseorang berhenti mengonsumsi suplemen.
Dikutip dari Express, Food and Drug Administration (FDA) pada 2004 menemukan kasus di mana seorang wanita berusia 58 tahun penderita diabetes dan radang sendi mengalami beberapa gejala usai mengonsumsi vitamin D.
Gejala yang dirasakan di antaranya kelelahan, sembelit, nyeri pinggang, mual dan muntah.
Pasien kemudian dirawat di rumah sakit karena gejala diikuti dengan ketidakmampuan berbicara.