优游国际

KOMPAS.com - "Sungguh hebat anak itu! Ia belajar bahasa Mandarin secara otodidak, tanpa bantuan guru les!"

Menurutmu, sudah tepatkah penulisan kata otodidak dalam kalimat di atas? Jika belum, bagaimana penulisan kata otodidak yang tepat?

Autodidak atau otodidak

Kata autodidak adalah bentuk baku dari kata otodidak.

Hal ini dibuktikan dengan hasil penelusuran kata otodidak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mengarah pada kata autodidak.

Dikutip dari KBBI, autodidak artinya orang yang mendapat keahlian dengan belajar sendiri.

Baca juga: Zaman atau Jaman, Mana Penulisan yang Benar?

Sementara itu, dilansir dari buku Pedoman Kata Baku dan Tidak Baku (2017) karya Dini Fitri, autodidak artinya belajar sendiri.

Kemungkinan besar, penggunaan kata otodidak ini lebih banyak digunakan karena lebih mudah diucapkan.

Kesalahan mendengar, menginterpretasikan, juga menulis kata, menjadi salah satu alasan mengapa banyak yang mengira bahwa kata otodidak adalah bentuk baku kata autodidak.

Menjawab pertanyaan di atas, penulisan kata otodidak dalam kalimat tersebut salah. Adapun penulisannya yang benar, yakni:

"Sungguh hebat anak itu! Ia belajar bahasa Mandarin secara autodidak, tanpa bantuan guru les!"

Baca juga: Detil atau Detail, Mana Penulisan yang Tepat?

Berikut beberapa contoh kalimat menggunakan kata autodidak:

• Ia mempelajari semuanya secara autodidak!
• Dina belajar memasak secara autodidak!
• Autodidak adalah proses belajar secara mandiri.
• Siapa pun bisa belajar suatu hal dengan mandiri atau atutodidak.
• Autodidak adalah proses belajar yang cukup sulit dilakukan, namun sangat penting untuk dicoba.

Berdasarkan penjelasan di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa penulisan kata otodidak yang tepat adalah autodidak (menggunakan kata "auto" dan bukan "oto").