ÓÅÓιú¼Ê

Baca berita tanpa iklan.

Nyeri Punggung ketika Hamil? Redakan dengan Terapi Rumahan Ini

ÓÅÓιú¼Ê.com - 02/09/2021, 10:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Gangguan punggung pada wanita hamil sudah menyerang sejak trimester pertama kehamilan, dan akan makin parah ketika memasuki bulan ke-7.

Rasa sakit biasanya berputar di punggung bagian bawah dan menjalar hingga ke pinggul, paha dan tulang bokong.

Para wanita hamil biasa merasakan rasa sakit berlebihan di area ini, mulai dari pegal, linu, nyeri dan rasa tak nyaman ketika digunakan untuk duduk atau berbaring.

Jika Anda sudah memiliki berbagai gangguan pada tulang belakang sebelum kehamilan, maka bisa dipastikan gangguan tersebut akan makin memburuk ketika Anda memasuki trimester pertama kehamilan.

Penyesuaian tubuh, terutama tulang dan sendi agar bisa menyangga kehamilan, adalah yang membuat gangguan ini datang mendera.

Untuk mengurangi rasa sakit pada punggung, Anda bisa melakukan berbagai terapi alami rumahan ini, yang aman dan cukup efektif.

Baca juga: Kenali 5 Gangguan Kulit yang Sering Terjadi pada Wanita Hamil

1. Peregangan ringan

Ilustrasi kehamilanshutterstock Ilustrasi kehamilan
Dilansir dari olah raga ringan seperti peregangan bisa digunakan untuk meningkatkan fleksibilitas tubuh, baik tulang, sendi maupun otot.

Jadi semenjak memasuki trimester pertama kehamilan, lakukan peregangan rutin setiap pagi selama 10 hingga 15 menitan. Dengan berjalan kaki, berenang, atau bersepeda.

Dengan latihan ini, penyesuaian tubuh yang terjadi pada tulang dan sendi akan terjadi lebih pelan dan nyaman. Tulang dan sendi tak akan terlampau stres sehingga rasa sakit akan berkurang.

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan bagi Ibu Hamil Selama Pandemi Covid-19

2. Terapi kompres

Kompres dingin dan panas bisa digunakan bergantian untuk meredakan nyeri tulang belakang.

Awali dengan kompres air dingin dahulu selama beberapa hari, kemudian ganti dengan kompres air panas. Lakukan pengompresan selama 20 hingga 25 menit, dua hingga tiga kali setiap hari.

Ingat, jangan meletakkan kompres di bagian perut karena bisa membahayakan kondisi janin.

3. Memperbaiki postur 

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Kronologi Demo Hari Buruh Kota Semarang Berujung Ricuh, 24 Mahasiswa Ditangkap Aparat

Kronologi Demo Hari Buruh Kota Semarang Berujung Ricuh, 24 Mahasiswa Ditangkap Aparat

Tren
Mengapa Makan Seblak Tidak Sehat? Ini Kata Dokter…

Mengapa Makan Seblak Tidak Sehat? Ini Kata Dokter…

Tren
Israel Dilanda Kebakaran Hutan Terparah, Nyatakan Darurat Nasional-Minta Bantuan Negara Lain

Israel Dilanda Kebakaran Hutan Terparah, Nyatakan Darurat Nasional-Minta Bantuan Negara Lain

Tren
Dari Mana Asal Emas yang Ada di Bumi? NASA Ungkap Asal-usulnya

Dari Mana Asal Emas yang Ada di Bumi? NASA Ungkap Asal-usulnya

Tren
Sebelum Wafat Paus Fransiskus Berikan Seluruh Isi Rekeningnya ke Penjara, Donasi Rp 3,7 Miliar

Sebelum Wafat Paus Fransiskus Berikan Seluruh Isi Rekeningnya ke Penjara, Donasi Rp 3,7 Miliar

Tren
Daftar 6 Bansos Cair Mei 2025, Bagaimana Cara Daftarnya?

Daftar 6 Bansos Cair Mei 2025, Bagaimana Cara Daftarnya?

Tren
BMKG Sebut Indonesia mulai Alami Suhu Tinggi dan Cuaca Terik, Kapan Berakhir?

BMKG Sebut Indonesia mulai Alami Suhu Tinggi dan Cuaca Terik, Kapan Berakhir?

Tren
Diputus Pacar, Seorang Wanita Minta Damkar Cibinong Rayakan Ulang Tahunnya

Diputus Pacar, Seorang Wanita Minta Damkar Cibinong Rayakan Ulang Tahunnya

Tren
Banyak Long Weekend, Daftar Kereta Api Tambahan di Hari Libur Mei 2025

Banyak Long Weekend, Daftar Kereta Api Tambahan di Hari Libur Mei 2025

Tren
Ramai soal Kuning Telur Berwarna Putih, Bagaimana Kandungan Gizinya?

Ramai soal Kuning Telur Berwarna Putih, Bagaimana Kandungan Gizinya?

Tren
Kemenkes Buka Data 632 Kasus Perundungan PPDS di Rumah Sakit Indonesia

Kemenkes Buka Data 632 Kasus Perundungan PPDS di Rumah Sakit Indonesia

Tren
BMKG Peringatan Dini Banjir Rob hingga 7 Mei 2025, Wilayah Mana Saja?

BMKG Peringatan Dini Banjir Rob hingga 7 Mei 2025, Wilayah Mana Saja?

Tren
Israel Dilanda Kebakaran Besar, Ribuan Hektar Hangus, Satu Terduga Pelaku Diamankan

Israel Dilanda Kebakaran Besar, Ribuan Hektar Hangus, Satu Terduga Pelaku Diamankan

Tren
Jus bukan Cara yang Benar dalam Konsumsi Sayur dan Buah, Kenapa?

Jus bukan Cara yang Benar dalam Konsumsi Sayur dan Buah, Kenapa?

Tren
Uang Sisa Denda Tilang ETLE Bisa Diambil Kembali, Bagaimana Caranya?

Uang Sisa Denda Tilang ETLE Bisa Diambil Kembali, Bagaimana Caranya?

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi ÓÅÓιú¼Ê.com
Network

Copyright 2008 - 2025 ÓÅÓιú¼Ê. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses ÓÅÓιú¼Ê.com
atau