KOMPAS.com - Media sosial baru-baru ini diramaikan dengan video getaran suara sound system yang menyebabkan kerusakan pada rumah warga.
Parade sound system ini dilakukan ketika perayaan memperingati HUT ke-78 Republik Indonesia.
Salah satunya adalah sebuah rumah di Kabupaten Malang, Jawa Timur yang rusak akibat getaran parade sound system.
Dalam video yang banyak beredar, langit-langit rumah tersebut mengalami kerusakakan ringan, dikutip dari pemberitaan , Rabu (9/8/2023).
Selain itu, video serupa juga beredar di media sosial yang menampilkan atap rumah berjatuhan akibat getaran suara keras dari sound system.
"Dengan alasan menjaga tradisi, rumah warga rusak dihantam suara keras parade sound system," tulis akun dalam unggahannya.
Namun, belum diketahui secara pasti lokasi dari video tersebut.
Baca juga: Viral, Video Pemain Keyboard Orkes Dangdut Tertimpa Sound System di Kepalanya, Ini Kejadiannya
Lantas, bisakah hal itu terjadi?
Menanggapi hali itu, dosen Program Studi Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada (UGM) Ashar Saputra mengatakan, ada beberapa parameter yang harus diperhatikan terkait kualitas bangunan.
Dua di antaranya adalah aspek kekuatan dan kekakuan bangunan.
"Kedua aspek itu harus memenuhi standar teknis dan keduanya bisa saling memengaruhi," kata Ashar saat dihubungi ÓÅÓιú¼Ê.com, Rabu (16/8/2023).
Baca juga: Viral, Video Mahasiswa Baru Unila Dapat Hadiah Umrah dari Wali Kota Bandar Lampung, Ini Kata Kampus
Dalam konteks atap rumah yang rusak akibat getaran sound system, Ashar menyebutkan ada dua kemungkinan yang terjadi.
Pertama, getaran yang ditimbulkan menggoyang strtuktur atap, sehingga atap melorot dan jatuh.
Kemungkinan kedua adalah terjadinya resonansi dari getaran dengan frekuensi natural dari struktur atap.
"Kalau terjadi resonansi, maka amplitudo getaran dapat semakin membesar dan akhirnya genteng melorot dan berjatuhan," ujarnya.
Namun, Ashar menyebutkan kerusakan akibat getaran sound system itu bisa dicegah apabila bangunan memenuhi aspek kekuatan dan kekauan.
"Bisa dicegah bila struktur atap memiliki kekuatan dan kekakuan yang memadai," jelas dia.
Baca juga: Mengapa Bangunan Kuno Bisa Bertahan Ribuan Tahun hingga Kini? Ini Penjelasan Arkeolog
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita ÓÅÓιú¼Ê.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.