KOMPAS.com - Peluang China untuk melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 sebenarnya lebih kecil dibandingkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
Bahkan, untuk lolos putaran keempat, China harus menyapu bersih laga tersisa, termasuk mengalahkan Bahrain.
Namun, mereka tetap menunjukkan keberanian dan kepercayaan diri dengan mengajukan diri sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona AFC.
Asosiasi Sepak Bola China (CFA) telah secara resmi mengajukan permohonan kepada AFC dan FIFA untuk menjadi penyelenggara putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, terlepas dari hasil yang diraih tim nasional mereka.
CFA juga mengungkapkan rencananya untuk menggelar laga persahabatan dengan tiga negara pada awal September 2025, bertepatan dengan jeda internasional FIFA.
Pernyataan ini disampaikan tak lama setelah CFA menyatakan niatnya menjadi tuan rumah babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"CFA berencana untuk secara aktif mengajukan tawaran menjadi tuan rumah tahap turnamen ini. Tujuannya adalah memastikan bahwa tim nasional dapat terus mengejar impian lolos ke Piala Dunia 2026," demikian pernyataan CFA, dikutip dari , Kamis (15/5/2025).
Lantas, sejauh mana kepercayaan diri Timnas China melaju putaran keempat?
Baca juga: Media China Ungkap Skenario Kalahkan Timnas Indonesia dan Naik ke Posisi 3, Apa Bisa?
Langkah China untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah jelas tergolong berani, mengingat mereka belum memastikan tempat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat ini, Timnas China menduduki posisi juru kunci di Grup C dengan raihan 6 poin.
Bahrain berada satu tingkat di atas mereka dengan poin yang sama, namun unggul selisih gol. Sementara itu, Indonesia mengoleksi 9 poin dan Arab Saudi 10 poin.
Australia masih nyaman di posisi kedua, yang merupakan zona lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, dengan perolehan 13 poin.
Agar peluang lolos tetap terbuka, tim asuhan Branko Ivankovic itu harus meraih kemenangan dalam dua laga tersisa melawan Timnas Indonesia (5 Juni 2025) dan Bahrain (10 Juni 2025).
Meski peluangnya kecil, China masih bisa finis di urutan ketiga atau keempat, yang akan mengantarkan ke zona putaran keempat kualifikasi.
Zona tersebut saat ini masih dihuni Arab Saudi dan Indonesia yang juga berjuang untuk lolos ke fase berikutnya.
Baca juga: Korea Utara Memutus Rekor Unbeaten Timnas Indonesia di Piala Asia U-17