优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Tanda-tanda Seseorang Alami Serangan Jantung, Bukan Hanya Nyeri Dada

优游国际.com - 08/05/2025, 21:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

Sumber ,

KOMPAS.com - Serangan jantung terjadi ketika pembuluh darah arteri yang mengirimkan darah dan oksigen ke jantung sangat berkurang atau tersumbat.

Penyumbatan tersebut biasanya disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain di arteri jantung atau koroner.

Dikutip dari Mayo Clinic, endapan lemak yang mengandung kolesterol disebut plak. Sedangkan proses penumpukan plak disebut aterosklerosis.

Terkadang, plak dapat pecah dan membentuk gumpalan yang menghalangi peredaran darah. Hal itu kemudian memicu serangan jantung atau dikenal sebagai infark miokard.

Tanda atau gejala serangan jantung ini umumnya terjadi secara tiba-tiba dan merupakan kondisi kegawatdaruratan yang perlu mendapatkan pertolongan.

Pertolongan segera tersebut berguna mencegah kematian. Sehingga, jangan menunda untuk mendapatkan pertolongan bila mengalami tanda-tanda serangan jantung.

Lantas, apa saja tanda serangan jantung?

Baca juga: 4 Produk Pangan Ditarik di Singapura karena Picu Masalah Jantung, Apakah Beredar di Indonesia?

Tanda seseorang alami serangan jantung

Dilansir dari American Heart Association, ada beberapa tanda serangan jantung yang penting dikenali, termasuk:

  • Nyeri atau rasa tidak nyaman di dada
  • Nyeri atau rasa tidak nyaman di rahang, leher, atau punggung
  • Nyeri atau rasa tidak nyaman di lengan atau bahu
  • Sesak napas, dapat terjadi dengan atau tanpa rasa tidak nyaman di dada
  • Merasa sangat lelah, pusing, atau ingin pingsan
  • Mual atau muntah.

Jika mengalami sendiri atau melihat orang lain menunjukkan kondisi yang mengarah pada gejala serangan jantung, siapa saja penting untuk meminta pertolongan medis.

Baca juga: 10 Alasan Duduk Terlalu Lama Buruk bagi Kesehatan, Termasuk Merusak Jantung

Cara mencegah serangan jantung

Tidak ada kata terlambat untuk mengambil langkah-langkah guna mencegah serangan jantung.

Berikut ini adalah cara-cara untuk mencegah serangan jantung:

  • Jangan merokok
  • Menjaga berat badan yang sehat dengan diet yang menyehatkan jantung
  • Rutin beraktivitas fisik atau melakukan olahraga teratur
  • Mengontrol stres dengan baik
  • Mengelola kondisi kesehatan lainnya, seperti hipertensi dan diabetes.

Minum obat jika perlu untuk melindungi dan meningkatkan kesehatan jantung, namun hal tersebut sesuai petunjuk atau resep dokter

Kemudian sebaiknya mempelajari prosedur pertolongan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) atau Resusitasi Jantung Paru.

Pertimbangkan untuk mengikuti kursus pelatihan pertolongan pertama yang terakreditasi, termasuk CPR dan cara menggunakan defibrilator eksternal otomatis (AED).

Baca juga: Duduk Kelamaan Memicu Sakit Jantung, Tak Bisa Dicegah dengan Olahraga

Ilustrasi orang dengan serangan jantung. Shutterstock/zentradyi3ell Ilustrasi orang dengan serangan jantung.
Pria berusia 45 tahun ke atas atau wanita berusia 55 tahun lebih, mempunyai risiko serangan jantung yang tinggi.

Namun tidak menampik kemungkinan bahwa serangan jantung bisa terjadi sebelum seseorang mencapai usia tersebut.

Jika saudara laki-laki, saudara perempuan, orang tua, atau kakek-nenek mengalami serangan jantung dini, seseorang mungkin berisiko lebih tinggi.

Baca juga: 5 Tanda Adanya Masalah di Jantung yang Sering Diabaikan, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau