优游国际

KOMPAS.com - Penyanyi Syahrini menjadi perbincangan publik setelah menghadiri Festival Film Cannes 2025 bersama sang suami, Reino Barack.

Penampilannya dalam ajang bergengsi di Prancis itu memicu pro dan kontra, terutama terkait kontribusinya dalam dunia perfilman Indonesia.

Tak hanya tampil di red carpet, Syahrini juga menerima penghargaan dari United Society Council melalui platform Listen to Her Parole.

Baca juga: Apa Itu Listen to Her Parole yang Diterima Syahrini di Cannes?

Ia dijuluki sebagai "A National Treasure of Indonesian Cinema and A Global Superstar with Over 50 Million Followers Worldwide," yang berarti "Harta Karun Nasional Sinema Indonesia dan Superstar Global dengan Lebih dari 50 Juta Pengikut di Seluruh Dunia."

Namun, publik mempertanyakan relevansi penghargaan tersebut karena nama Syahrini selama ini lebih dikenal di dunia musik dan hiburan, bukan perfilman.

Sejumlah spekulasi pun mencuat, salah satunya menyebut bahwa kehadiran Syahrini diundang oleh brand fashion ternama, Hermès.

Baca juga: Mengapa Syahrini Hadiri Cannes?

Ajeng Kamaratih Buka Suara Soal Kehadiran Syahrini

Dilansir dair Tribunnews.com, Presenter Ajeng Kamaratih memberikan penjelasan terkait kehadiran Syahrini di Festival Film Cannes 2025 melalui akun Instagram @ajengkamaratih_, Senin (19/5/2025).

Dalam unggahan reels-nya, ia membantah kabar yang menyebut Syahrini diundang oleh Hermès.

"Apa sih Festival Film CANNES (Kahn)? Siapa saja yang bisa dateng? Nahhh.. dikupas tuntas di reels aku ini... Inget, dia (Syahrini) BUKAN diundang merk H," tulis Ajeng.

Baca juga: Datang ke Cannes, Syahrini Foto Bareng Angelina Jolie dan Halle Berry

Meski begitu, Ajeng menjelaskan bahwa kedekatan Syahrini dengan para petinggi Hermès berperan dalam memperluas jejaring internasional sang penyanyi.

"Tapi keakrabannya dengan para petinggi brand ini MEMBUKA PERGAULAN INTERNASIONALNYA," sambung Ajeng.

Ajeng juga menyampaikan bahwa Syahrini hadir atas undangan UNESCO yang merupakan mitra dari United Society Council.

"Tambahan info terkini, beliau (Syahrini) memang diundang oleh UNESCO yang menjadi partner United Society Council untuk terselenggaranya acara ini," tambahnya.

Tak hanya itu, acara tersebut juga dihadiri oleh tokoh penting lainnya, termasuk istri keenam Presiden Soekarno, Dewi Soekarno.

"Turut hadir di acara ini, Ibu Dewi Soekarno," pungkasnya.

Instagram @princessyahrini Syahrini saat menerima penghargaan