优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Sidang Kasus Judi Online Pegawai Kemenkominfo, Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan

优游国际.com - 19/05/2025, 13:03 WIB
Tim 优游国际.com,
Rachmawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menggelar sidang perdana kasus dugaan keterlibatan jaringan judi online (judol) yang menyeret sejumlah nama, termasuk pegawai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), yang kini berganti nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi).

Sidang dengan agenda pembacaan dakwaan itu digelar pada Rabu (14/5/2025).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan empat terdakwa: Zulkarnaen Apriliantony, seorang wiraswasta sekaligus eks Komisaris BUMN; Adhi Kismanto, pegawai Kemenkominfo; Alwin Jabarti Kiemas, Direktur Utama PT Djelas Tandatangan Bersama; serta Muhrijan alias Agus, yang mengaku sebagai utusan direktur Kemenkominfo.

Baca juga:

Nama Eks Menkominfo Budi Arie Muncul dalam Dakwaan

Dalam surat dakwaan, nama mantan Menteri Kominfo periode Juli 2023–Oktober 2024, Budi Arie Setiadi, disebut beberapa kali.

Zulkarnaen disebut sebagai orang dekat Budi Arie yang kemudian menjadi penghubung antara Menkominfo dengan sejumlah pihak terkait pengumpulan data situs judi online.

Menurut jaksa, pada Oktober 2023, Budi Arie meminta Zulkarnaen mencarikan orang yang bisa mengumpulkan data situs-situs judi online.

Zulkarnaen kemudian menawarkan nama Adhi Kismanto, lulusan SMK, kepada Budi Arie.

"Dalam pertemuan tersebut (Budi Arie dan Adhi), terdakwa Adhi Kismanto mempresentasikan alat crawling data yang mampu mengumpulkan data website judi online," bunyi surat dakwaan yang dikutip 优游国际.com, Minggu (18/5/2025).

Baca juga:

Meski tidak lolos seleksi tenaga ahli karena tak memiliki gelar sarjana, Adhi tetap diterima bekerja di Kemenkominfo atas permintaan Budi Arie.

“Namun dikarenakan adanya atensi dari saudara Budi Arie, maka terdakwa Adhi Kismanto tetap diterima bekerja di Kemenkominfo dengan tugas mencari link atau website judi online,” kata jaksa.

Link situs-situs tersebut kemudian dilaporkan ke Riko Rasota Rahmada selaku Kepala Tim Take Down Kemenkominfo untuk dilakukan pemblokiran—meskipun dalam praktiknya, justru sejumlah situs tersebut dibekingi agar tetap aktif.

Jatah Komisi dan Praktik Pengamanan Situs Judol

Dalam dakwaan terungkap bahwa Zulkarnaen, Adhi, dan Muhrijan sempat bertemu untuk membahas skema “penjagaan” situs-situs judi online. Mereka sepakat menetapkan tarif Rp 8 juta per situs.

Pembagian hasilnya pun dirinci:

  • Adhi Kismanto mendapat 20 persen,
  • Zulkarnaen Apriliantony memperoleh 30 persen,
  • dan Budi Arie disebut mendapatkan 50 persen dari total uang penjagaan situs.

Baca juga:

Jaksa juga memaparkan bahwa Adhi dan Zulkarnaen sempat bertemu langsung dengan Budi Arie di rumah dinas Widya Chandra pada 19 April 2024, untuk membahas lokasi kerja yang tidak mencolok.

"Selanjutnya Zulkarnaen dan Adhi menemui Budi Arie di rumah dinas Widya Chandra untuk pindah kerja di lantai 8 bagian pengajuan pemblokiran dan disetujui oleh Budi Arie," bunyi surat dakwaan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sidang Kasus Judi Online Pegawai Kemenkominfo, Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan

Sidang Kasus Judi Online Pegawai Kemenkominfo, Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan

Sulawesi Selatan
Rumah Sakit Indonesia di Gaza Dikepung Pasukan Israel, Pasien dan Dokter Dilanda Panik

Rumah Sakit Indonesia di Gaza Dikepung Pasukan Israel, Pasien dan Dokter Dilanda Panik

Sulawesi Selatan
Data Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 19 Mei 2025

Data Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 19 Mei 2025

Jawa Timur
Dedi Mulyadi Gandeng KPK Awasi Efisiensi Anggaran Jabar Rp 5 T, Pastikan Kebijakan Sesuai Aturan

Dedi Mulyadi Gandeng KPK Awasi Efisiensi Anggaran Jabar Rp 5 T, Pastikan Kebijakan Sesuai Aturan

Jawa Barat
Terlibat Dugaan Suap Ronald Tannur, Mantan Ketua PN Jakpus Hadapi Sidang Tipikor

Terlibat Dugaan Suap Ronald Tannur, Mantan Ketua PN Jakpus Hadapi Sidang Tipikor

Jawa Timur
Data Kualitas Udara di Sulawesi Selatan Hari Ini, 19 Mei 2025

Data Kualitas Udara di Sulawesi Selatan Hari Ini, 19 Mei 2025

Sulawesi Selatan
Viral Mobil di Jalur CFD Margonda Dikepung Warga, Dishub Depok Akui Dua Jalan Tak Punya Akses Alternatif

Viral Mobil di Jalur CFD Margonda Dikepung Warga, Dishub Depok Akui Dua Jalan Tak Punya Akses Alternatif

Jawa Barat
Aurelie Moeremans: Hasil MRI Lebih Serius, Homesick, dan Belum Bisa Pulang

Aurelie Moeremans: Hasil MRI Lebih Serius, Homesick, dan Belum Bisa Pulang

Sulawesi Selatan
Harga Emas Antam Hari Ini 19 Mei 2025 Kembali Melesat, Bagaimana dengan Harga Buyback?

Harga Emas Antam Hari Ini 19 Mei 2025 Kembali Melesat, Bagaimana dengan Harga Buyback?

Kalimantan Timur
Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 19 Mei 2025 Stabil, Masih di Bawah Rp 2 Juta

Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 19 Mei 2025 Stabil, Masih di Bawah Rp 2 Juta

Kalimantan Timur
Gugatan Posan Tobing terhadap Band KotaK Gugur, Emosi Dilampiaskan di Media Sosial

Gugatan Posan Tobing terhadap Band KotaK Gugur, Emosi Dilampiaskan di Media Sosial

Jawa Timur
Dedi Mulyadi Sindir KPAI soal Pendidikan Militer: Kalau Salah, Ayo Turun Didik Anak Bersama

Dedi Mulyadi Sindir KPAI soal Pendidikan Militer: Kalau Salah, Ayo Turun Didik Anak Bersama

Jawa Barat
Pakar Unair Soroti Program Barak Militer untuk Siswa: Perlu Kajian Serius

Pakar Unair Soroti Program Barak Militer untuk Siswa: Perlu Kajian Serius

Jawa Timur
Hari Kebangkitan Nasional Apakah Libur? Cek Kalender Mei 2025 dan Libur Nasional聽

Hari Kebangkitan Nasional Apakah Libur? Cek Kalender Mei 2025 dan Libur Nasional聽

Sulawesi Selatan
Bukan Batasi Gratis Ongkir, Komdigi Klarifikasi Aturan untuk Perusahaan Kurir

Bukan Batasi Gratis Ongkir, Komdigi Klarifikasi Aturan untuk Perusahaan Kurir

Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau